Memperbaharui Iman Dengan Berdzikir
Kajian Kultum Ba’da Dzuhur – Senin 22 Januari 2024
Pemateri : Ust. Sukijan Athoillah S.Pdi., M.Pd. Lokasi: Masjid Abu Bakar Assegaf
Selama ini yang kita ketahui tentang ajaran Islam yang paling utama adalah berkaitan dengan iman. Terkait tentang sifat daripada iman itu, karakter iman sebagaimana yang kita miliki itu adalah selalu bersifat bertambah dan berkurang; iman itu terkadang bertambah terkadang berkurang oleh karena kita terkadang merasa agak malas kurang termotivasi untuk beribadah, kadang semangat kita tinggi. Oleh karenanya Kanjeng Nabi memerintahkan kepada kita dengan sabdanya perbaharuilah iman kalian seperti halnya gadget kita, hp kita perlu diperbaharui lalu para sahabat bertanya bagaimana cara kita memperbaharui iman kita supaya terus konsisten? Jawabnya Kanjeng Nabi dengan membaca la ilaha illallah tentunya ini dapat ditafsirkan dengan cara berdzikir; menyebut kalimat-kalimat mengingat Allah dan memang afdol dzikir. Dzikir yang paling utama itu adalah la ilaha illallah. Dengan demikian semakin kita memperbanyak berdzikir membaca la ilaha illallah maka iman kita akan stabil akan selalu konsisten sehingga harapannya ketika akhir hayat kita ajal menjemput yang keluar dari lisan kita adalah kalimat-kalimat tersebut, karena maknanya la ilaha illallah “Barangsiapa yang akhir hidupnya itu membaca la ilaha illallah maka dia akan mendapat jaminan masuk surga”.
Untuk mendapat predikat ini iman harus selalu stabil. Oleh karena untuk selalu stabil maka kita diajarkan untuk berdzikir la ilaha illallah. Kenapa demikian? Karena dalam hadis lain yang sangat mahsyur disebutkan bahwa semua setiap manusia itu akan meninggal sesuai dengan kebiasaan yang dilakukan selama hidupnya. Kalau kita biasa berdzikir Insya Allah kita akan meninggal dalam keadaan berdzikir, kalau kita terbiasa shalat rajin shalat istiqomah shalat Insya Allah kita akan meninggal dalam keadaan shalat. Oleh karena itu dalam memperbaharui iman ini la ilaha illallah supaya menjadi kebiasaan sehingga kebiasaan itu akan kita bawa sampai akhir hayat kita.