ADAB BERPAKAIAN
Adab Berpakaian adalah menampilkan kepribadian dalam berbusana yang sesuai dengan petunjuk dan tuntunan serta selaras dengan ketentuan ajaran Islam. Sedangkan fungsi dari berpakaian adalah Penutup aurat, Perangkat untuk beribadah kepada Allah swt, Pelindung tubuh dan Perhiasan dan keindahan. Allah berfirman dalam Al Qur’an Surat al A’raf Ayat 26 “Wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kami telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Tetapi pakaian takwa, itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat”.
Sedangkan dalam Al Qur’an Surat An Nahl Ayat 81 “Dan Allah menjadikan tempat bernaung bagimu dari apa yang telah Dia ciptakan, Dia menjadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan Dia menjadikan pakaian bagimu yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju besi) yang memeliharamu dalam peperangan. Demikian Allah menyempurnakan nikmat-Nya kepadamu agar kamu berserah diri (kepada-Nya”).
Adab Berpakaian dalam Islam yaitu ketika akan berpakaian diawali doa, berpakaian dimulai dari kanan, saat melepas dari kiri, tawadhu/ tidak berlebih-lebihan dalam berpakaian, pakaian yang dikenakan bersih dan rapi, sesuai dengan situasi dan kondisi, pakaian yang dikenakan menutup aurat, tidak membentuk lekukan tubuh, tidak memakai pakaian yang bersifat menarik perhatian orang dan tidak terlalu mencolok dan menarik perhatian orang.
Dalam Al Qur’an Surat Al Ahzab 59 “Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.
Manfaat menutup Aurat diantaranya menunjukkan identitas sebagai seorang mukmin, terhindar dari gangguan yang tidak diinginkan. Menghindarkan diri dari dosa akibat mengumbar aurat. Menghindari fitnah, tuduhan atau pandangan negatif.Mencegah timbulnya hawa nafsu lawan jenis maupunsesama jenis. Menunjukkan diri sebagai bukan perempuan/ laki-laki murahan. Melindungi tubuh dan kulit dari lingkungan. Mencegah rasa cemburu pasangan hidup kita. Mencegah terkena penyakit dan gangguan kesehatan. Memberikan sesuatu yang spesial bagi suami atau isteri kita. Melindungi diri kita dari berbagai tindak kejahatan. Menutupi aib rahasia yang ada pada diri kita.
Oleh: Dr. Sudarto, M.Pd.I (Pengasuh Pesantren Mahasiswa Sultan Agung Unissula)