Keistimewaan Ibadah Sholat
Bulan Rajab pada dasarnya termasuk bulan suci. Yang kemudian disempurnakan keutamaan serta kemuliaannya dengan sebuah peristiwa yang dialami Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam menjadi mukjizat terbesarnya. Kedua, setelah Al-Qur’anul Karim yaitu peristiwa Isra dan Mi’raj. Peristiwa itu kemudian semakin sempurna ketika Allah Subhanahu Wa Ta’ala menganugerahkan sebuah hadiah yang sangat istimewa kepada Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam untuk diteruskan kepada umatnya berupa hadiah ibadah shalat demikian hingga akhirnya ibadah shalat ini menjadi parameter keistimewaan umat Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam menjadi perhatian utama Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Bagaimana hubungan yang baik dapat terjalin antara seorang hamba yang beriman dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala? Dalam sebuah hadits shahih yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim dari sahabat Abu Hurairah Radhiallahu Anhu, Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda “Ada banyak malaikat malam dan malaikat siang yang silih berganti menjumpai kita tanpa kita lihat mereka berkumpul”. Kapan? Ketika shalat Subuh dan shalat Ashar. Kemudian para malaikat yang sampai malam hari meskipun Allah lebih tahu keadaan bagaimana kalian meninggalkan hamba-hamba yaitu yang beriman dan senantiasa berpisah dengan ibadah maka para malaikat bersaksi keadaan shalat dan kami datang lagi kepada mereka dalam keadaan shalat pula. Hadits Shahih diriwayatkan oleh Imam Bukhari Muslim ini menjelaskan kepada kita bagaimana Allah Subhanahu Wa Ta’ala setiap saat memperhatikan dengan baik kepada hambanya yang beriman yang senantiasa menjaga ibadah shalat lima waktu khususnya Subuh Dzuhur Ashar Magrib dan Isya. Semoga kita semuanya dapat menjadi bagian dari hambanya yang beriman, yang senantiasa menjadi perhatian Allah Subhanahu Wa Ta’ala melalui ibadah shalat kita.