Semarang, 14 Mei 2025 – Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) Semarang menerima kunjungan dari Yayasan Kesehatan Islam Kudus (YAKIS) dalam rangka Studi Tiru Tata Kelola Rumah Sakit pada Rabu (14/5). Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus memperdalam pemahaman tentang praktik terbaik dalam pengelolaan rumah sakit Islami yang telah diterapkan oleh YBWSA.
Rombongan YAKIS yang terdiri dari jajaran pembina, pengurus, pengawas, anggota dewas RSI SK dan beberapa staf, disambut langsung oleh Ketua Umum Pengurus YBWSA Prof Dr Bambang Tri Bawono SH MH, beserta jajarannya di Ruang Kenotariatan Fakultas Hukum Unissula.
Dalam sambutannya, Prof Bambang menyampaikan apresiasi atas kepercayaan YAKIS menjadikan YBWSA sebagai rujukan dalam pengelolaan rumah sakit. “Kami terbuka untuk saling berbagi pengalaman demi peningkatan mutu layanan kesehatan berbasis nilai-nilai Islam. Semoga kunjungan ini membawa manfaat dan menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat antar-yayasan,” ujarnya.
Kegiatan studi tiru ini meliputi paparan sistem tata kelola RSISA, diskusi interaktif mengenai strategi manajerial serta pelayanan syariah. Para peserta terlihat antusias menggali informasi dan berdiskusi mengenai implementasi standar mutu, sistem informasi rumah sakit, hingga pendekatan spiritual kepada pasien.
Ketua Pembina YAKIS, H M Dodiek Tas’an Wartono, menyampaikan bahwa pihaknya ingin belajar dari YBWSA sebagai salah satu institusi yang berhasil membangun rumah sakit dengan pengelolaan profesional dan bernuansa Islami yang kuat. “Kami berharap pengalaman ini dapat menjadi inspirasi untuk diterapkan di lingkungan rumah sakit kami di Kudus,” jelasnya.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan tercipta sinergi positif antar-lembaga kesehatan berbasis Islam dalam meningkatkan kualitas layanan dan manajemen rumah sakit di Indonesia.