Sejarah Singkat
Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBW-SA) berdiri sebagai wujud dari cita-cita luhur umat Islam dalam membangun peradaban yang unggul melalui pengembangan pendidikan, kesehatan, dan dakwah Islamiyah. Didirikan pada 31 Juli 1950 oleh para ulama, cendekiawan, dan tokoh masyarakat Islam, YBW-SA lahir dari kesadaran bahwa umat Islam memerlukan lembaga yang mampu mewadahi pengelolaan wakaf secara profesional dan produktif, serta mendirikan institusi-institusi yang mampu menjawab tantangan zaman. Sejak awal berdirinya, Yayasan ini mengemban misi besar: menjadikan wakaf sebagai kekuatan ekonomi dan sosial yang menopang lahirnya generasi Muslim yang unggul dan bermanfaat bagi bangsa dan agama.
Dalam perjalanannya, YBW-SA terus bertumbuh dan memperluas jangkauannya. Salah satu tonggak penting dalam sejarah yayasan ini adalah pendirian Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA), sebuah perguruan tinggi Islam modern yang mengintegrasikan antara ilmu pengetahuan dan nilai-nilai keislaman. UNISSULA telah menjadi pusat pendidikan tinggi terkemuka di Indonesia dan menjadi bukti nyata keberhasilan YBW-SA dalam membangun lembaga pendidikan Islam yang visioner.
Selain di bidang pendidikan, YBW-SA juga mengelola Rumah Sakit Islam Sultan Agung (RSI-SA), yang tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan berkualitas, tetapi juga mengedepankan pendekatan spiritual Islam dalam penyembuhan. Kehadiran RSI-SA Semarang dan Banjarbaru menjadi bukti nyata bahwa pelayanan kesehatan yang profesional dan berbasis nilai dapat berjalan berdampingan.
Hingga saat ini, YBW-SA menaungi berbagai unit pendidikan dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, layanan kesehatan, kegiatan sosial-keagamaan, dan lembaga pengelola zakat dan wakaf. Semua itu dikelola dengan semangat amanah, profesionalisme, dan keberpihakan pada umat.
Dengan pengalaman selama 75 tahun, YBW-SA terus berkomitmen menjadi pelopor dalam membangun masyarakat Islam yang berdaya saing tinggi, sekaligus menjaga nilai-nilai tradisi Islam yang luhur. Yayasan ini bukan sekadar lembaga, melainkan sebuah gerakan kebaikan yang terus hidup dan tumbuh bersama umat.

Visi Misi dan Tujian
Visi
Lembaga wakaf terkemuka yang produktif dan inovatif sebagai sarana syiar Islam melalui pendidikan, kesehatan, dan ekonomi untuk membentuk Generasi Khaira Ummah serta menjawab tantangan global dalam kerangka rahmatan lil alamin.
Misi
- Meningkatkan iman, taqwa, dan profesionalisme bagi insan YBW-SA.
- Menguatkan integrasi ilmu pengetahuan dengan nilai-nilai Islam serta mengoptimalkan perkembangan teknologi informasi digital sebagai sarana dakwah dan syiar Islam.
- Mendorong akselerasi Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) untuk mewujudkan world class Islamic university berkarakter birru al-waalidaini.
- Mendorong akselerasi Rumah Sakit Islam Sultan Agung (RSI-SA) untuk mewujudkan world class Islamic teaching hospital.
- Mendorong akselerasi Lembaga Pendidikan Dasar dan Menengah sebagai sekolah inspiratif berkarakter birru al-waalidaini bertaraf internasional.
- Mengoptimalkan tata kelola aset dan pendayagunaan Zakat, Infaq, Shadaqah, dan Wakaf (ZISWAF).
- Mengoptimalkan dan menambah unit usaha produktif sebagai penguatan kemandirian ekonomi Yayasan berbasis profesionalitas.
- Mengoptimalkan sistem teknologi informasi digital untuk menyajikan data terupdate, akuntabel, transparan, dan terkonsolidasi.
- Mengoptimalkan sistem terukur, cepat dan tuntas (TCT) dalam setiap bidang Pembangunan.
Tujuan
- Terwujudnya sumber daya insani YBW-SA yang beriman, bertaqwa, dan profesional.
- Terwujudnya integrasi ilmu pengetahuan dengan nilai-nilai Islam serta terwujudnya pemanfaatan teknologi informasi digital sebagai sarana dakwah dan syiar Islam secara optimal.
- Terwujudnya Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) sebagai World Class Islamic University berkarakter birru al-waalidaini.
- Terwujudnya Rumah Sakit Islam Sultan Agung (RSI-SA) sebagai World Class Islamic Teaching Hospital.
- Terwujudnya Lembaga Pendidikan Dasar dan Menengah sebagai sekolah inspiratif berkarakter birru al-waalidaini bertaraf internasional.
- Terwujudnya tata kelola aset dan pendayagunaan Zakat, Infaq, Shadaqah, dan Wakaf (ZISWAF) secara optimal.
- Terwujudnya penambahan unit usaha produktif sebagai penguatan kemandirian ekonomi Yayasan berbasis profesionalitas.